Di saat arah ku mulai menepi,, ku merasa raga kini bagai rumah yang tak berpenghuni.. sepi seperti tanpa sebuah melodi,, tapi... hentakan sang hujan memberi irama dalam kehidupan... membuat ku selalu bermimpi,, hujan kembali datang mengusir sepi... terkadang lirih hati ku berucap... "sudah lah... jangan terlalu terlena di saat rintik hujan menemani mu dalam kesunyian,, karna semua tak kan berangsur lama... karna di saat hujan lelah menggertak kan bumi,, maka senyap kembali merangkulmu dalam pekatnya awan hitam..." |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar